Terimah kasih ibu
Ku ucapkan dalam kehidupanku...
Kau mampu dengan hebat mengekspresikan berupa kesabaran
Kau mampu dengan hebat mengekspresikan berupa ketabahan
Kau mampu dengan hebat mengekspresikan berupa senyuman
Kesabaran, ketabahan, dan senyuman telah menyatu
Menyatu saat kenakalan anak-anakmu muncul
Menyatu saat kebodahan-kebodohan anak-anakmu nampak
Ibu...
Memang aku dulu, anak yang amat durhaka
Anak yang selalu mengukir tangisan di sesosok ibu
Tiap langkahku selalu mencampakkanmu
Tiap ucapku selalu menyayat hatimu
Tiap kedipanku membuat jantungmu berdebar tangisan
Ibu...
Kini, aku tertangis sendirian
Aku merana sendirian
Aku menyesal sendirian
Kenapa aku dulu durhaka denganmu?
Kenapaaaaaaa!?!?!?!
Ibu...
Ku rela engkau meminta apa pun dariku
Sangat rela, apa pun itu
Sebagai langkah tuk menebus kebusukanku dulu
Ibu...
Hingga kini aku menangis
Mengenang masa lalu yang selalu mencampakkanmu
Ibu...
Hingga kini aku tetap menangis.
Maafkan aku ibu...
Maaf ya Bu...
Kini anakmu telah merantau di belahan bumi lain
Andai engaku ada di depan mataku sekarang,
Aku akan memelukmu erat-erat
Tak melepaskan, sampai air mata dosaku telah terkuras habis
Takkan ku lepaskan...
Sampai aku berucap pada semua orang di hadapanku...
Ku berucap denga lantang
Inilah Ibuku...!!! Inilah bidadari kehidupanku...!!!
Inilah Ibuku...!!!
Sampai semua orang tau kalau ia adalah Ibuku...
Aku bangga menjadi anak dari sesosok ibu sepertimu
Kini, anakmu telah berubah...
Ingin merubah tangisan-tangisan dosa,
Menjadi senyuman-senyuman prestasi
SELAMAT HARI IBU...
Ibu...
Terima kasih
Ibu...
I LOVE YOU FOREVER...!!!
0 komentar:
Posting Komentar